PPKn

Pertanyaan

2. Mengapa Pancasila dikatakan sebagai Landasan Idiologi Negara yamg memiliki nilai-nilai sarat (penuh) jiwa dan semangat perjuangan bangsa untuk mewujudkan Negara yang merdeka, bersatu, berdaulat, adil dan makmur? Kemukakan alasannya disertai contoh yang aktual!

1 Jawaban

  • PEMBUKAAN:  Pancasila dikatakan sebagai landasan ideologi negara, hal ini karena Pancasila telah dirumuskan menjadi landasan idiil, dengan demikian Pancasila sendiri menjadi pedoman hidup, berbangsa, dan bernegara rakyat Indonesia secara utuh.  ISI:  Pancasila disebut sebagai serat jiwa karena menjadi pedoman kehidupan dan masuk dalam jiwa lalu menjadi dasar dalam melakukan tindakan. Pancasila memiliki nilai perjuangan bangsa karena dirumuskan oleh para pendiri bangsa dengan susah-payah. Lika-liku dari pembentukan BPUPKI - PPKI, kemudian ada kesulitan yang ditimbulkan dari pihak Jepang.  Hal itu menimbulkan semangat kebangsaan dari segenap rakyat Indonesia. Pancasila sendiri dirumuskan dari nilai-nilai budaya Indonesia sendiri.  Pancasila ditetapkan pada 1 Juni 1945 dalam organisasi BPUPKI.  Ada 3 perumus Pancasila, yaitu: - Muhammad Yamin(29 Mei 1945) - Prof. Dr. Mr. Soepomo(31 Mei 1945) - Ir. Soekarno(1 Juni 1945)  Pada tanggal 1 Juni 1945, Soekarno mengadakan pidato dan menyebutkan 5 sila menurutnya dan menamainya Pancasila(Panca: lima, sila: dasar) yang berarti lima dasar. Sehingga mulai saat itu disebut sebagai Pancasila hingga sekarang dengan mengolaborasikan seluruh rumusan yang ada.  Contoh: Dari sila ke-1: Ketuhanan Yang Maha Esa(Umat beragama saling bersatu dalam perbedaan, bukan saling menjatuhkan.  Dalam sila ke-2: Kemanusiaan yang Adil dan Beradab(Menghargai perbedaan suku dan agama, kelompok, agar tercipta keberadaban, memperlakukan setiap orang dengan sama/sederajat di hadapan hukum(supremasi hukum).  Dalam sila ke-3: Persatuan Indonesia(Menciptakan persatuan untuk seluruh rakyat Indonesia, tidak berusaha memecah-belah, atau memprovokasi, mengadu domba)  Dalam sila ke-4: Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan/perwakilan(Ada pemilu sebagai perwujudan pesta demokrasi, Indonesia menganut metode musyawarah untuk mencapai mufakat)  Sila ke-5: Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia(Seorang guru memperlakukan muridnya sama, tidak membedakan, misal karena prestasi atau sikap, tidak melakukan diskriminasi)  KESIMPULAN: Pancasila sebagai nilai serat jiwa karena merasuk dalam jiwa setiap rakyat dan menjadi pedoman berperilaku serta menjadi filter bangsa Indonesia. Pancasila sebagai nilai perjuangan bangsa karena melalui berbagai lika-liku dan kesulitan, menjadi bukti nasionalisme yang tinggi dari para pendiri bangsa hingga menciptakan Pancasila yang masih sangat relevan hingga saat ini. Perwujudan negara yang merdeka bersatu, berdaulat, adil, dan makmur tercantum dalam sila-sila Pancasila.  Soal serupa bisa diperoleh di: brainly.co.id/tugas/11875902  #optitimcompetition  Mapel: PPKN Kelas: VI, semester 1 Standar Kompetensi 1 Kompetensi Dasar 1.1 Materi: Ideologi Pancasila Kata kunci: Pancasila, nilai Kode soal: 9 Kode kategorisasi: 6, 9 Kode kategori: [6.9.1]

Pertanyaan Lainnya